Morning Sickness Ternyata Bisa Menandakan Jenis Kelamin Bayi

materikuliah.my.id – Pada jaman dahulu, banyak ibu hamil yang hanya bisa menduga-duga apa jenis kelamin dari bayi di dalam kandungannya hingga proses persalinan tiba. Beruntung, berkat adanya peralatan USG, kini ibu hamil bisa mengecek jenis kelamin dari bayi di dalam kandungan setelah kehamilan mencapai usia tertentu. Dengan lebih mengetahui jenis kelamin bayi sejak dini, maka orang tua pun bisa mempersiapkan berbagai pakaian bayi atau bahkan cara mendidik anak dengan lebih baik.

Sebuah penelitian baru yang dilakukan oleh Amanda Mitchell ternyata bisa membuat kita memprediksi jenis kelamin bayi lebih cepat dari biasanya. Tak perlu menunggu usia kehamilan tertentu dengan menggunakan USG, hasil penelitian yang dilakukan oleh Mitchell menunjukkan fakta menarik dimana kita ternyata bisa memprediksi jenis kelamin bayi berdasarkan keluhan morning sickness yang dialami oleh ibu hamil. Menurut Mitchell, gangguan morning sickness layaknya mual-mual hingga rasa tidak nyaman pada ibu hamil di usia awal kehamilan ini ternyata bisa berbeda-beda tergantung pada jenis kelamin bayi yang dikandung.

Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal berjudul Brain, Behaviour, and Immunity ini menyebutkan bahwa janin berjenis kelamin perempuan akan cenderung memicu lebih banyak peradangan pada tubuh sehingga membuat kehamilan akan terasa lebih berat bagi ibu hamil. Sistem imun tubuh juga akan memberikan respon yang berbeda sehingga keluhan morning sickness yang dialami oleh ibu hamil juga akan cenderung lebih berat.

Sebagai informasi, penelitian ini sendiri dilakukan dengan cara mengobservasi level hormon sitokinin pada 80 ibu hamil. Hormon ini muncul pada saat tubuh terkena inflamasi, infeksi, dan juga trauma. Bagi ibu hamil yang mengandung bayi berjenis kelamin perempuan, hormon sitokinin ini cenderung mengalami peningkatan yang lebih signifikan jika dibandingkan dengan ibu hamil yang mengandung anak laki-laki.